BUKU HARIAN RAFFI (LANJUTAN 2)

1 Mei 2009
Aku suka dengan air putih, tiap mama memberiku air putih, mulutku selalu terbuka untuk minta lagi.
Hari ini aku bangun jam 01.30 dini hari, mama capek, tapi aku tetep bangn. Aku main sendiri, tengkurap2 dan bicara sekenanya, papa dipanggil mama, “Pa, Raffi bangun pa, papa kemudian menggendongku di tempat papa, nonton TV bola. 1 jam kemudian papa mengembalikan aku ke mama karena papa sakit perut.
Jam 04.00 aku baru tertidur lagi sambil ngedot. Itu pun aku maunya kepalaku dibelai – belai mama.
Jam 06.00, aku baru bangun, mama sudah tidak ada di tempatku, aku nangis, batuk – batuk trus tiba – tiba Mbah Mur sudah didepanku, aku bilang “maem …maem…..”
Setelah mandi, mama meyuapi aku, karena kalau tidak mbah masih belum terbiasa.

2-4 Mei 2009
Minggu kemaren tanggal 3 Mei 2009, mama mengajakku untuk imunisasi DPAT tidak panas di RS. Bhakti Ibu Jl. Jeruk dengan ibu Bidan Iin. Aku disuntik, sakit sekali. Aku nangis keras – keras. Malamnya kebawa tidur, terbangun nangis keras.Papa jadi menemaniku tidur. Aku senang dan berhenti menangis kalau digendong papa, karena papa tinggi. Jadi posisiku nyaman soalnya badanku panjang. Aku sebel dengan Bu Bidannya.Tadi pagi aku sudah kembali ceria.

15 Mei 2009
Aku kena batuk lagi. Mbah Mur hampir tiap hari mengajakku untuk berjemur di sinar matahari. Tapi keliatannya pagi ini tidak ada sinar matahari jadi aku cuma minum obat saja. Tadi malam mama nangis gara – gara aku tidak mau tidur nyenyak. Setiap kali terbangun dan menangis. Mama sangat khawatir, sampai dia memohon pada Tuhan. Ya Tuhan tolong dengarkan doaku, haruskah aku bersujud dan membenturkan kepalaku dilantai agar Engkau mengabulkan permintaanku. Aku hanya minta dua hal, sembuhkan anakku dari sakit dan panjangkan umurnya.
Papa membantu mama menggendong aku, aku suka gendongan papa. Papa tinggi dan besar, lebih mantap.





26 Mei 2009
Aku semakin mengerti dunia. Aku tahu mana yang kukenal dan tidak. 2 Minggu yang lalu tante Sari mengendongku,waktu itu mama dan mbah Mur tidak mengerti mengapa aku menangis, bukan karena aku takut dengan tampang tante, tapi aku tidak kenal tante Sari karena tante jarang menggendong aku, beda dengan Om Hajar, entahlah aku bisa mengenali dia, aku tidak marah-marah kalau dia menggendongku. Aku marah dan nangis kemaren waktu nenek buyut dan nenek dan kakek serta om dan bulik lamper menggendong aku, selama ini aku tidak pernah bertemu mereka, aku takut dan curiga pada mereka.
He he..ada yang memanggilku gentong ada yang memanggilku gendut, terserah, yang pasti aku kan keturunan papa Moko yang gede. Ada juga yang memanggilku anak buto…hihi….karena jam 5 pagi aku sudah minta makan. Seperti tadi pagi, mama tahu apa yang kumau.Kalau sudah merengek gak mau ditidurkan, gak nyaman digendong dan gak mau minum pasti aku lapar. Dia membuatkan aku bubur roti milna dan dikasih susu, enak rasanya, belum selesai membuat diaduk2 biar lunak dan aku liat mama mencicipinya aku jadi sedikit merengek. Kenapa gak langsung dikasihkan aku, aku kan dah lapar. Mama bilang “ Ya..ya…sebentar masih panas, dikipasi dulu ya….tuh om Hajar masih bobo….temen2mu masih tidur, kamu dah minta makan, he he…he….,”Aku habis 2,5 keping roti milna yang rasa original.
Nanti siang aku makan 4 sampai 5 sendok teh bubur SUN rasa kacang ijo atau rasa bubur beras merah. Sorenya aku minta roti milna lagi. He..he…..dan tidak lupa aku juga minta susu Vitalac. Mama berdoa semoga aku juga cocok dengan susu SGM biar mama bisa mengatur keuangannya yang defisit terus, kalau defisit terus lama-lama kan kasihan mama harus kemana menomboki kalau tabungan habis.Kan juga perlu nabung buat masa depan.
Sekarang aku sudah 6 bulan lewat satu hari. Aku suka loncat loncat dan berdiri, guling-guling, tengkurap, aku gak mau berhenti bergerak kalau aku lagi bangun, aku paling suka kalau becanda dengan mbak Irma yang usia 4 th. Aku juga menggeliat – geliat kalau lagi tidur.
Aku kemaren dibelikan mama sepatu khusus untuk pergi, karena kakiku terlihat lucu kalau gak pakai sepatu.Meskipun sebentar lagi sepatu itu sudah tidak muat lagi buat aku.

4 Juni 2009
Kemaren tgl 3 Juni aku bisa tidur nyenyak sampai jam 6.10, mama dan papa hampir berangkat kerja aku baru bangun dari tidurku. Tapi tadi malam aku bangun jam 2 malam dan terjaga sampai jam 4 pagi. Jam 5 aku sudah bangun lagi. Aku merasa mama beranjak pergi jadi aku bangun. Aku ditemeni tante Sari, aku sudah kenal dan tidak nangis lagi karena sekarang tante tidur denganku dan mama, tante kerja di Semarang. Aku paling suka air putih, setelah makan aku minta air putih. Aku paling suka ditaruh digelas, aku minum menggunakan gelas. Aku pengen minta kalau mama dan papa serta mbah mur atau siapa saja yang makan di dekat aku. Aku pengen merasakan apa yang mereka rasakan juga tapi mereka tidak memberikannya padaku, yah mungkin aku belum punya gigi. Aku suka minum jeruk baby yang rasanya manis dan banyak airnya. Mama membelinya di toko buah di daerah kedung mundu.Mama juga memberiku apokat dan air kacang hijau. Sedangkan apel yang mama beli belum sempat diblender, keuangan mama tidak memungkinkan untuk membeli banyak buah, karena masih banyak yang lain yang harus dibeli, jadi mama cuma membeli apel 2 buah. Mama kesal terkadang dengan Mbak Irma, apa yang mama makan dan apa yang mama beli dia merengek minta dan Mbah Mur selalu mengiyakan padahal mama pusing dibuatnya.Terkadang mbak Irma bercanda keterlaluan, dan naik – naik ke tempat tidur yang sudah dibersihkan tanpa membawa sandal. Mama jengkel apalagi waktu dia teriak2 saat aku tidur. Dia sering begitu. Mama heran dengan mamanya kok anaknya tidak dikontrol sampai seperti itu.

9 Juni 2009
Tadi malam aku tidur lelap padahal hujan sangat deras dan listrik mati, aku sama sekali tidak terganggu. Aku cuma pakai lilin untuk penerangan. Mama menghidupkan pula senter dari hp nya. Aku tertidur dengan om Hajar sementara mama mondar mandir ke dapur, kamar mandi dan solat. Hobiku saat ini loncat-loncat dan aku paling suka berteriak keras.

10 Juni 2009
Mama memperhatikan perubahan segala sikap dan tingkah lakuku, makanya itu dia membuatkanku buku harian.Tadi malam aku tidak bisa tidur nyenyak, aku nangis terus. Entahlah. Sekarang aku sudah mulai suka digendong tante Sari. Hal yang membuat mama geli waktu aku tidur di kamar papa, aku tengkurap dan pantatku ku tunggingkan kemudian papa menyentuhku dengan jari, aku geli, aku akhirnya tidur dengan posisi berbaring.
Aku paling suka kalau diajak jalan – jalan naik motor, makanya setiap diajak jalan – jalan naik motor aku selalu tertidur. Pas aku diajak ke java mall pun aku dijalan tertidur, mama menungguku terbangun sambil mengitari gang – gang hipermart yang penuh dengan tumpukan barang2 yang dijual, setelah aku bangun aku heran dan melihat sekitarku. Cuma 1 jam. Selain badanku cukup membuat papa mama capek ada juga yang lebih penting. Tidak boleh bagiku untuk berada di kerumunan orang terlalu lama karena aku masih bayi. Banyak berbagai viru dan wabah penyakit di sana yang tidak diketahui dengan mata. Aku naik motor lagi sampai rumah tidur lagi. He…he…he…